Nutrisi Yang Tepat Bagi Tubuh

Sekarang ini rasanya sulit kalau kita benar-benar menghindari makanan olahan. Tetapi seberapa aman makanan olahan bagi tubuh kita? Untuk itu kali ini akan membahas tentang pemberian nutrisi yang tepat. Tepat disini berarti tepat kombinasi gizinya, jumlahnya, dan manfaatnya. Kombinasi gizi di sini maksudnya antara kebutuhan karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral serta kebutuhan cairan. Tepat jumlahnya adalah sesuai dengan kebutuhan harian tubuh kita. Selain itu proses penyimpanan, pengolahan dan penyajian juga perlu diperhatikan agar kualitas makanan tetap baik. Dengan asupan nutrisi yang tepat tubuh kita pun akan semakin sehat.

      Vitamin B1 (thiamin)

Bila kekurangan: kulit kering, daya tahan tubuh turun, gangguan sistem saraf dan jantung, beri-beri.

Bila kelebihan: jarang terjadi karena mudah larut dan cepat diserap tubuh.

Ada di: ragi, biji-bijian (biji bunga matahari, gandum, beras, jagung)kacang polong, semangka, terigu.

Manfaat: membangun enzim dan fungsi saraf.

      Vitamin B2 (rhiboflavin)

Kekurangan: luka di mulut, bibir pecah-pecah, infeksi jamur, kornea rusak.

Kelebihan: dibuang lewat cairan tubuh, karena larut dalam air.

Ada di: keju, sayuran hijau, jamur, biji-bijian.

Manfaat: membantu metabolisme energi.

      Vitamin B3 (niasin)

Kekurangan: penyakit pellagra (dengan gejala gangguan kulit, gangguan pencernaan).

Kelebihan: kulit merah, gatal-gatal, kerusakan hati, gangguan toleransi glukosa.

Ada di: daging unggas, ikan, sayuran hijau.

Manfaat: untuk kesehatan pencernaan dan sistem saraf.

      Vitamin B6 (piridoksin)

Kekurangan: luka di lidah atau sudut mulut, rasa tertusuk jarum di tangan atau kaki, kejang, anemia.

Kelebihan: memicu kerusakan saraf tulang belakang.

Ada di: daging, ikan, kentang, sayuran hijau, dan buah berwarna ungu.

Manfaat: membantu metabolisme asam amino.

      Vitamin B12

Kekurangan: anemia, kelumpuhan sel saraf, hipersensitif pada kulit.

Kelebihan: tidak ada efek samping baik dari makanan maupun dari suplemen.

Ada di: dging, telur, susu.

Manfaat: pembelahan sel, melindungi sel saraf, metabolisme sel tulang, dan pembentuk sel darah merah

      Vitamin A

Kekurangan: rabun senja, katarak, infeksi saluran nafas, daya tahan tubuh turun, gangguan kulit.

Kelebihan: keracunan dengan gejala mengantuk, sakit kepala, muntah.

Ada di: hati,telur, susu, wortel, susu, ubi, brokoli,paprika, alpukat, persik,melon, mangga, pepaya.

Manfaat: kesehtan mata, pembentukan sel darah merah dan putih serta selaput lendir di mata.

      Vitamin D

Kekurangan: gigi rusak, kejang otot, pertumbuhan tulang tidak normal.

Kelebihan: berbentuk batu ginjal dan pembuluh darah mengeras yang berbahaya bagi hati dan paru-paru.

Ada di: ikan berlemak, kedelai dan produk olahannya, jamur shiitake, telur, sereal.

Manfaat: pembentukan tulang dan gigi, penyerapan kalsium dan peningkatan sistem imun.

      Vitamin K

Kekurangan: gangguan pembekuan darah.

Kelebihan: hemolisis (pecahnya membran eritrosit) sel darah merah, penyakit kuning dan kerusakan otak.

Ada di: sayuran hijau, paprika, tomat, minyak wijen, susu dan kuning telur.

Manfaat: pembekuan darah, fungsi hati, pembentukan sel baru, perkembangan organ, dan kesehatan tulang.

      Asam Folat

Kekurangan: anemia, gangguan sekresi asam lambung, kerusakan saraf.

Kelebihan: keracunan bila asupan lebih dari 100 kali dosis AKG harian.

Ada di: hati, daging, susu, sayuran.

Manfaat: pembentukan sel darah merah dan senyawa untuk proses reaksi DNA.

      Zat Besi

Kekurangan: anemia zat besi, kelainan usus, gangguan konsentrasi.

Kelebihan: kerusakan hati, diabetes, pewarnaan kulit.

Ada di: hati, daging merah, kacang merah, bayam, aprikot, jahe.

Manfaat: mengalirkan oksigen dan energi antar sel, meningkatkan sistem imun, melindungi sel dari kerusakan.

      Kalsium

Kekurangan: tulang dan gigi rapuh,kejang otot.

Kelebihan: hilangnya tekanan usus, gagal ginjal, tingkah laku abnormal.

Ada di: susu dan olahannya, seafood, wijen.

Manfaat: pembentukan tulang dan gigi, pembekuan darah, kelancaran aliran darah dan kerja otot.

      Natrium (sodium)

Kekurangan: sakit otot, keletihan, hilang nafsu makan, muntah, kebingungan mental akibat sistem tubuh tidak seimbang.

Kelebihan: haus dan terlalu banyak minum, akibatnya kelebihan cairan.

Ada di: semua makanan atau zat tambahan misalnya garam.

Manfaat: keseimbangan cairan tubuh.

      Magnesium

Kekurangan: kejang pembuluh jantung sehingga mengganggu peredaran darah.

Kelebihan: tekanan darah rendah, gagal pernafasan, gangguan jantung.

Ada di: gandum, beras merah, labu kuning, sayuran hijau tua.

Manfaat: memproduksi 300 enzim, kelenturan otot, kekuatan tulang/gigi, konsiten ritme jantung dan tekanan darah normal

      Selenium

Kekurangan: nyeri otot, kelelahan

Kelebihan: rambut rontok, kuku rapuh, radang kulit, kelainan saraf.

Ada di: telur, ikan daging, kacang-kacangan, bawang putih, tomat, makanan fermentasi (tempe, yoghurt)

Manfaat: membentuk antioksidan, meningkatkan imunitas dan fungsi kelenjar tiroid.

      Zinc (zat seng)

Kekurangan: gangguan pertumbuhan, kematangan seksual, dan sensasi rasa

Kelebihan: gangguan sistem imun

Ada di: daging, susu, telur, keju, kacang

Manfaat: membentuk enzim, mencegah batuk, pilek dan flu

Sumber: ayahbunda