Thursday, December 3, 2015

Mari Jauhi BPA




BPA mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita, apalagi ibu-ibu yang memiliki bayi. Biasanya dalam kemasan produk –produk untuk bayi terbuat dari plastik tertera free BPA. Sebenarnya BPA merupakan suatu bahan kimia Bisphenol A. Beberapa produk yang mengutamakan kesehtan para konsumennya akan menggunakan bahan yang bebas BPA. Karena BPA disinyalir dapat mengganggu sistem endrokrin, saraf bahkan perkembangan otak. Sedangkan kita sendiri tahu bahwa bayi dan balita merupakan massa keemasan untuk perkembangan otaknya. 

Produk yang dijual dipasaran dan bebas BPA biasanya akan sedikit lebih mahal dibandingkan dengan produk yang belum bebas dari BPA. Tetapi, akankah kita membiarkan tubuh kita dan anak-anak kita terus menerus terkontaminasi bahan-bahan kimia berbahaya? Untuk itu, mari kita semaksimal mungkin mengurangi penggunaan bahan-bahan yang masih mengandung BPA, demi kesehatan kita juga kok, dan mencegah lebih baik dari pada mengobati.

Sebuah penelitian menyatakan bahwa 93% populasi manusia tubuhnya telah terkontaminasi dengan BPA. Mungkin dampaknya belum atau bahkan tidak kita rasakan, karena jumlahnya tidak melebihi ambang batas, tetapi kalau kita tidak mulai membatasi bukan tidak mungkin dampaknya akan segera terlihat. Lalu sebenarnya dari mana saja kita bisa terkontaminasi BPA? 

Produsen biasanya menggunakan BPA untuk kemasan minuman bersoda, kaca mata, botol air, tujuannya untuk memperkuat plastik yang digunakan. Dan ternyata BPA juga mampu mempengaruhi hormon estrogen pada wanita sehingga mengganggu sistem reproduksi, saraf, diabetes, pubertas dini, kanker dan kekebalan tubuh.  Yang mencengangkan ternyata kertaspun juga tidak terbebas dari BPA. 

readynutrition.com

Negara-negara Uni Eropa dan Kanada sudah melabeli BPA sebagai bahan beracun. Jadi sebelum seluruh negara menetapkan BPA sebagai bahan beracun, tidak ada salahnya kita sendiri yang mulai menghindari BPA sebagai konsumen yang bijak, demi kesehatan kita dan keluarga kita.

Sumber: saferchemicals.org

0 comments:

Post a Comment

Copyright © HelloSehat | Designed With By Blogger Templates
Scroll To Top